Radikal Bebas Pemicu Penyakit Kronis

Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan memiliki kelebihan elektron yang dapat merusak sel dan jaringan dalam tubuh. Mereka dapat dihasilkan sebagai produk samping dari reaksi kimia dalam tubuh atau dapat masuk ke dalam tubuh melalui paparan eksternal seperti polusi udara, asap rokok, sinar matahari berlebihan, dan zat kimia berbahaya. Ketika radikal bebas berinteraksi dengan sel-sel tubuh, mereka dapat memicu stres oksidatif, yang diketahui sebagai pemicu utama penyakit kronis. Berikut adalah beberapa penyakit kronis yang dapat dipicu oleh radikal bebas:

1. Penyakit Jantung:
Radikal bebas dapat merusak pembuluh darah, menyebabkan inflamasi, dan mengubah keseimbangan kolesterol dalam tubuh. Ini meningkatkan risiko aterosklerosis, yaitu penyempitan pembuluh darah oleh pengumpulan plak, yang dapat menyebabkan penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke.

2. Kanker:
Radikal bebas dapat merusak DNA dalam sel-sel tubuh, mengubah gen yang mengendalikan pertumbuhan dan pembelahan sel. Jika kerusakan DNA tidak diperbaiki, sel-sel bisa menjadi ganas dan berkembang menjadi tumor kanker. Radikal bebas juga dapat merusak sistem kekebalan tubuh, melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan sel kanker.

3. Penyakit Paru-paru:
Paparan radikal bebas, seperti polusi udara dan asap rokok, merupakan penyebab utama penyakit paru-paru kronis, seperti penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) dan kanker paru-paru. Radikal bebas merusak jaringan paru-paru, menyebabkan peradangan, dan merusak sistem pertahanan antioksidan tubuh.

4. Penyakit Diabetes:
Stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas diketahui berperan dalam perkembangan komplikasi diabetes. Molekul oksigen reaktif dapat merusak sel beta pankreas yang memproduksi insulin, menyebabkan penurunan produksi insulin dan ketidakseimbangan dalam pengaturan kadar gula darah.

5. Penyakit Neurodegeneratif:
Radikal bebas dapat merusak sel-sel saraf dan struktur otak, yang berperan dalam perkembangan penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson. Stres oksidatif dapat memicu peradangan dan kerusakan sel saraf, serta mengganggu fungsi neurotransmiter penting dalam sistem saraf.

6. Penyakit Mata:
Radikal bebas dapat merusak jaringan mata, termasuk lensa dan retina. Ini dapat menyebabkan perkembangan katarak, degenerasi makula, dan kerusakan permanen pada mata.